Mendapatkan kesempatan mengikuti pameran di Algeria, Aljazair merupakan suatu kesenangan tersendiri buat saya, karena satu-satunya benua yang belum saya kunjungi adalah benua Afrika. Saya memang bercita-cita bisa menginjak benua Afrika. Dan…dream comes true, alhamdulillah.
Kedutaan RI di Aljazair mengundang para pelaku usaha di Indonesia melalui BUMN untuk mendapatkan kesempatan berinvestasi di Aljazair. Ajang investasi ini mendapatkan tempat di Pameran Salon International Des Travaux Publics di Gedung Safex. Pengen sekali bisa mempostung foto-foto Gedung Safex, namun handphone saya sempat hilang di Barcelona (sebelum ke Aljazair; sy, suami, mama, papa, dan anak singgah dulu ke Spanyol dan hp kelupaan di taksi). Jadi foto-foto adanya di hp suami dan hp orangtua dan belum saya pindahkan ke hp saya.
Apa yang saya jual di pameran tersebut? Saya menjual barang dagangan Butik saya (Dlava Butik), yaitu kain tradisional Indonesia (tenun, songket, dan batik) dan mutiara, produk-produk khas Nusa Tenggara Barat (NTB). Seperti sudah banyak orang ketahui bahwa NTB kaya akan hasil mutiara, tenun, dan songket. Propinsi NTB terdapat 3 suku, yaitu suku Sasak di Lombok, Samawa di Sumbawa dan Mbojo di Bima.
Pasar di Aljazair sangat tertarik dengan Mutiara Lombok. Di Aljazair, selain penduduk asli juga banyak orang Eropa, Arab, dan Cina. Berikut saya posting foto-foto yang ada di Hp saya. Gambar di bawah ini adalah keseruan pembeli membeli produk-produk yang saya tawarkan.
Di dalam pameran ini ada 43 pelaku usaha termasuk BKPM dan BUMN yang
membawa para pelaku usaha. Saya bahkan semua peserta pameran sangat
mengapresiasi Kedutaan RI di Aljazair khususnya Duta Besarnya yang
sangat melayani tamunya. Kami disediakan bis dari mulai sampai Bandara
Aljazair, pergi dan pulang pameran, pulang ke Bandara menuju Tanah Air,
makan 2x sehari (siang dan malam), menjamu tamunya di Wisma KBRI,
menyediakan translator dari Bahasa Perancis dan Arab (bahasa orang
Aljazair) ke Bahasa Inggris, menyediakan waktu 1 hari buat para tamu
mengelilingi Aljazair, bahkan menyediakan sesi temu investor dengan
pasar sehingga investor, para pelaku usaha bisa mempresentasi produknya.
Dari sesi ini, senang sekali saya bisa presentasi dan mendapatkan mitra
untuk diajak kerjasama.
Sesi bertemu Investor dan Pasar
Penerimaan Plakat dari Duta Besa
Bersama Duta Besar Indonesia di Aljazair
Berikut foto-foto saya saat presentasi produk Dlava Butik dan bersama para investor dan para delegator dari negara-negara lain
Buku Kenang-Kenangan untuk Para Peserta Pameran.
Berikut foto pemandangn Aljazair:
Wassalamu’alaykum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar